Jumat, 14 Agustus 2015

Memahami Makna Shalawat

Sebagai seorang Muslim tentunya Anda tidak asing dengan shalawat. Bahkan bisa dipastikan bahwa Anda pernah dan sering membaca shalawat, setidaknya tatkala melakukan shalat yang di dalamnya kita mesti membaca shalawat setelah bacaan tasyahud.  

Namun tentunya tidak mudah bagi setiap Muslim untuk menjawab ketika ditanya apa sebenarnya yang dimaksud dengan shalawat. Kebanyakan kita hanya bisa mengatakan bahwa shalawat adalah sesuatu yang selalu dikaitkan dengan Rasulullah Muhammad Shallallahu 'alaihi wa sallam. 

Secara bahasa, makna shalawat adalah doa, berkah, rahmat dari Allah, dan ibadah. Dalam bahasa Arab, 'shalawat' adalah bentuk jamak dari kata 'shalat'. Jika shalawat dilakukan manusia, maka ia berarti permohonan; jika dilakukan oleh malaikat, maka maknanya adalah permohonan ampunan (maghfirah); dan jika yang melakukan shalawat adalah Allah, maka maknanya adalah curahan rahmat dari-Nya.


Sedangkan secara istilah, shalawat adalah suatu amal yang berisi permohonan doa kepada Allah agar Dia mencurahkan keselamatan dan keberkahan untuk Nabi Muhammad Shallallahu 'alaihi wa sallam, dan orang yang bershalawat itu mendapatkan pahala di sisi Allah Ta'ala.

Sebagian ulama berpendapat bahwa shalawat Allah untuk hamba-Nya terbagi dua:

1. Shalawat yang bersifat umum, yakni shalawat yang dicurahkan Allah kepada hamba-Nya yang beriman, termasuk di dalamnya shalawat yang pernah dipanjatkan oleh Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam untuk sebagian sahabatnya.

2. Shalawat yang bersifat khusus, yakni shalawat yang diperuntukkan Allah bagi para nabi dan rasul, terutama untuk Nabi Muhammad Shallallahu 'alaihi wa sallam. 

Dijelaskan pula bahwa shalawat yang disampaikan Allah untuk Nabi Muhammad Shallallahu 'alaihi wa sallam pada hakikatnya adalah pujian Allah untuk beliau dengan cara menampakkan keutamaan dan kemuliaannya serta mendekatkan beliau kepada-Nya. 

Sedangkan shalawat yang dipanjatkan oleh seorang Mukmin untuk Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam termasuk merupakan salah satu wujud pengakuannya akan kerasulan beliau dan permohonannya kepada Allah agar senantiasa mencurahkan anugerah kemuliaan dan keutamaan untuk beliau, dan pada hakikatnya semua itu juga demi kebaikan kita sebagai umat Nabi Muhammad Shallallahu 'alaihi wa sallam.

Dengan demikian, seorang Muslim yang bershalawat kepada Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam sejatinya bukan hanya sekedar mengucapkan pujian dan sanjungan untuk beliau, namun juga sedang bermunajat kepada Allah Sang Pencipta alam semesta ini. (J.R)

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar