Diriwayatkan
oleh ‘Abdullah ibnu ‘Amr radhiyallahu ‘anhu yang menceritakan masa kecilnya,
bahwa ibunya memanggilnya, sedang saat itu Rasulullah shallallahu ‘alaihi
wasallam sedang berada di rumah kami. Ibunya berkata: “Kemarilah, aku akan
memberimu sesuatu!”
Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bertanya kepada ibunya: “Apakah yang akan engkau berikan padanya?” Ibunya menjawab: “Aku akan memberinya buah kurma.”
Melihat gelagatnya, Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam pun bersabda:
أَمَا إِنَّكِ لَوْ لَمْ تُعْطِهِ شَيْئًا كُتِبَتْ عَلَيْكِ كِذْبَةٌ
“Ingatlah, jika engkau tidak memberinya suatu apa pun, niscaya akan dicatatkan sekali dusta terhadapmu.” (Abu Dawud, Kitabul Adab 4339, dan Ahmad, Musnadul Makkiyyin 15147).
***
Sesungguhnya anak-anak itu senantiasa mengawasi sepak terjang orang-orang dewasa dan meniru perbuatan mereka. Oleh karena itu, janganlah sekali-kali kedua orang tua berbohong terhadap anaknya dengan cara apa pun.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar